Cara mengobati ambeien/ wasir dengan obat alami
Penyebab Ambeien/ wasir
Beberapa hal yang
menjadi faktor terjadinya ambeien atau wasir yaitu:
-
Usia penderitanya
-
Kehamilan
-
Mengejan berlebihan hingga menimbulkan kram
-
Duduk atau berdiri telalu lama
-
Terlalu sering mengangkat beban berat
-
Sembelit
-
Diare yang menyebabkan penderitanya akan sering buang air besar.
-
Sering makan cabe dan rempah-rempah yang membuat pembuluh melebar
-
Keturunan
-
Kanker dubur
-
Radang pada dubur
-
Penyempitan dubur
Gejala ambeien/ wasir
Awalnya, gejala akan
terlihat dari keluarnya darah saat buang air besar.
Beberapa stadium gejala
ambeien
- Stadium 1: darah
menetes setiap selesai buang air besar. Dalam stadium ini tonjolan masih kecil
dan belum keluar.
- Stadium 2: tonjolan
keluar setelah buang air besar namun masuk kembali saat berdiri. Pada stadium
ini tonjolan sudah keluar dalam ukuran sedang.
- Stadium 3. Tonjolan
keluar dan tidak masuk lagi setiap selesai buang air besar kecuali didorong
dengan tangan. Pada stadium ini tonjolan sudah lebih besar.
- Stadium 4. Tonjolan
sudah besar dan tidak bisa masuk lagi walaupun didorong dengan tangan.
Penderita wasir tidak
semua membutuhkan pengobatan, namun pada penderita yang sudah sampai stadium
yang sangat mengganggu maka sebaiknya konsultasi ke dokter dan segera diobati.
Cara mengobati ambeien/
wasir dengan obat alami
1. Bawang putih
Tumbuk halus, peras, ambil airnya dan oleskan di sekitar dubur setiap hari.
Tumbuk halus, peras, ambil airnya dan oleskan di sekitar dubur setiap hari.
2. Daun salak
Rebus 3 lembar daun salak dalam 1 gelas air, saring, tambahkan gula merah secukupnya, minum 2 kali sehari secara rutin.
Rebus 3 lembar daun salak dalam 1 gelas air, saring, tambahkan gula merah secukupnya, minum 2 kali sehari secara rutin.
3. Daun wungu
(Graptophyllumpictum L.)
Cuci 7 lembar daun wungu dan adas pulosari, rebus dalam 3 gelas air hingga mendidih dan air tinggal 1 gelas, saring, dan siminum setiap pagi secara teratur.
Cuci 7 lembar daun wungu dan adas pulosari, rebus dalam 3 gelas air hingga mendidih dan air tinggal 1 gelas, saring, dan siminum setiap pagi secara teratur.
4. Jambu biji
Cuci bersih beberapa pucuk daun jambu batu muda dan 1 buah pisang batu yang tidak dikupas, haluskan, peras, minum air perasan setiap hari secara rutin sampai sembuh.
Cuci bersih beberapa pucuk daun jambu batu muda dan 1 buah pisang batu yang tidak dikupas, haluskan, peras, minum air perasan setiap hari secara rutin sampai sembuh.
5. Jamur kuping
Rebus 15 gram jamur kuping, tambahkan gula, makan hasil rebusan selama beberapa hari.
Rebus 15 gram jamur kuping, tambahkan gula, makan hasil rebusan selama beberapa hari.
6. Kecubung
Rebus bagian batang atau daunnya yang sudah dibersihkan. Gunakan untuk mencuci anus secara rutin.
Rebus bagian batang atau daunnya yang sudah dibersihkan. Gunakan untuk mencuci anus secara rutin.
7. Lidah buaya
Ambil daging buah dari ½ lidah buaya yang sudah dibersihkan. Parut, tambahkan ½ gelas air masak dan 2 sdm madu, aduk, saring, minum ramuan 3 kali sehari sampai sembuh. Untuk membantu proses, oleskan lidah buaya yang dicampur dengan norit serta bubuk gambir pada daerah anus.
Ambil daging buah dari ½ lidah buaya yang sudah dibersihkan. Parut, tambahkan ½ gelas air masak dan 2 sdm madu, aduk, saring, minum ramuan 3 kali sehari sampai sembuh. Untuk membantu proses, oleskan lidah buaya yang dicampur dengan norit serta bubuk gambir pada daerah anus.
8. Pare
Cuci bersih akar, buah, dan biji pare, tumbuk halus, peras hingga ½ mangkuk air. Campurkan 2 sdm minyak kelapa. Berndam dengan air panas pada daerah anus, tempelkan dengan kapas ramuan yang sudah dibuat.
Cuci bersih akar, buah, dan biji pare, tumbuk halus, peras hingga ½ mangkuk air. Campurkan 2 sdm minyak kelapa. Berndam dengan air panas pada daerah anus, tempelkan dengan kapas ramuan yang sudah dibuat.
9. Pegagan
Bersihkan dan potong-potong 5 tanaman pegagan dengan akarnya. Tambahkan 1 cangkir air panas, didihkan sekitar 5 menit, biarkan hingga dingin, minum sedikit demi sedikit 1 cangkir sehari.
Bersihkan dan potong-potong 5 tanaman pegagan dengan akarnya. Tambahkan 1 cangkir air panas, didihkan sekitar 5 menit, biarkan hingga dingin, minum sedikit demi sedikit 1 cangkir sehari.
10. Pisang kluthuk atau
pisang batu
Parut 1 buah pisang, peras, ambil airnya. Campur air perasan dengan adas pulosari secukupnya dan satu potong gula aren. Aduk, saring, lalu minum sekaligus.
Parut 1 buah pisang, peras, ambil airnya. Campur air perasan dengan adas pulosari secukupnya dan satu potong gula aren. Aduk, saring, lalu minum sekaligus.
11. Sarang semut
Bisa didapat dari tumbuhan sarang lemut asli atau bisa juga membeli kapsul yang sudah banyak dijual di pasaran.
Bisa didapat dari tumbuhan sarang lemut asli atau bisa juga membeli kapsul yang sudah banyak dijual di pasaran.
12. Tape singkong
Makan tape singkong yang sangat masak (lembek) rutin 3 kali sehari. Lakukan terus walaupun gejala ambeien sudah menghilang.
Makan tape singkong yang sangat masak (lembek) rutin 3 kali sehari. Lakukan terus walaupun gejala ambeien sudah menghilang.
13. Terong ungu
Rebus terong, lidah buaya, dan sambiloto hingga mendidih. Gunakan air rebusan untuk mencuci anus yang terkena ambeien/ wasir.
Rebus terong, lidah buaya, dan sambiloto hingga mendidih. Gunakan air rebusan untuk mencuci anus yang terkena ambeien/ wasir.
Hal-hal penting dan tips
untuk penderita ambeien/ wasir
- Minum air putih
minimal 8 gelas setiap hari.
- Konsumsi makanan
berserat tinggi.
- Kurangi makanan pedas
dan masam.
- Tidak mengejan saat
buang air besar.
- Hindari alcohol, the,
kopi, ikan bandeng, daging kambing dan makanan bersifat panas lainnya yang
dapat memicu ambeien.
- Bersabar dalam
menjalani pengobatan ambeien/ wasir.
Acuan referensi: Buku
’Sembuh dengan Obat alami’ pada penyebab, gejala, dan cara mengobati
ambeien/ wasir.
Categories:
Info
0 komentar:
Post a Comment