Malnutrisi (gizi kurang)
Pengertian
malnutrisi dapat meliputi dua pengertian yaitu nutrisi kurang dan nutrisi
lebih. Yang akan dibahas saat ini adalah maltrusi karena nutrisi kurang atau
undernutrisi. Pengertian undernutrisi yang terjadi adalah asupan makanan kurang
dari yang dibutuhkan pada seorang yang berakibat terjadi berbagai gangguan
biologi dari orang tersebut.11
Pengertian
malnutrisi adalah
apabila terjadi penurunan berat badan lebih dari 10% dari
berat badan sebelumnya dalam 3 bulan terakhir. Selain criteria yang sering
digunakan adalah apabila pada saat pengukuran berat badan kurang dari 90% berat
badan ideal berdasarkan tinggi badan atau jika indeks massa tubuh (IMT) kurang
dari 18,5Selain criteria yang sering digunakan adalah apabila pada saat
pengukuran berat badan kurang dari 90% berat badan ideal berdasarkan tinggi
badan atau jika indeks massa tubuh (IMT) kurang dari 18,5.11
Pada
saat terjadinya malnutrisi seluruh organ akan mengalami penurunan massanya
kecuali otak dimana malnutrisi tidak menyebabkan perubahan pada massanya. Pada
saat malnutrisi akan terjadi proses penghancuran dari lean body mass untuk melepaskan asam amino untuk proses
glukoneogenesis. Asam amino merupakan protein penting dalam tubuh untuk sistem
imunitas dan proses penyembuhan penyakit. Apabila keadaan ini berlangsung asam
amino tubuh juga berkurang otot-otot paru juga mengalami kelemahan dan hasil
akhirnya akan menyebabkan penurunan sistem imunitas dan pasien mudah terjadi
pneumonia dan akhirnya kematian. Keadaan gangguan ini akan memperburuk keadaan
sakit pasien dan mencegah proses penyembuhan dan akan berakibat terjadi
komplikasi yang pada akhirnya memperburuk keadaan.11
Pendekatan
klinis malnutrsi meliputi anamnesis terutama tentang asupan nutrisi selama ini,
pemeriksaan fisik terutama pengukuran antropometri dan pemeriksaan laboratorium
yang berhubungan dengan status nutrisi pasien. Pengukuran berat badan merupakan
pemeriksaan yang sering digunakan untuk mengetahui status nutrisi pasein.
Setelah diketahui berat badan tentunya perlu dihitung indeks massa tubuh (IMT).
IMT ddidapatkan dari perbandingan antara berat badan dalam kilogram dengan
tinggi badan kuadrat dalam meter. Pemeriksaan laboratorium yang sering
digunakan untuk mengevaluasi status nutrsi antara lain pemeriksaan albumin,
prealbumin, transferin, kreatinin dan balans nitrogen. Ada empat hal untuk
memprediksi kemungkinan terjadinya malnutrisi pada seseorang yaitu berat badan
turun, asupan makan terakhir yang kurang, indeks massa tubuh saat diperiksa dan
beratnya penyakit.11
0 komentar:
Post a Comment