Inilah Kondom L yang Aman Bagi Perempuan
Inilah Kondom L yang Aman Bagi Perempuan
Kondom banyak terbuat dari bahan lateks yang kadang mengandung bahan
berbahaya bagi tubuh. Tapi sebuah perusahaan menciptakan kondom yang
lebih ramah lingkungan dan aman bagi perempuan.
Berdasarkan U.S. office of the Global AIDS Coordinator diketahui bahwa 9
dari 10 perempuan di Afrika tidak memiliki kondom selama lebih dari 2
bulan dan kondom yang tersedia sebagian besar menggunakan bahan kimia
yang berbahaya bagi perempuan.
Untuk itu perusahaan kondom 'Love begins with L.' yang didirikan oleh
wartawan foto independen Talia Frenkel bekerja sama dengan palang merah
menciptakan kondom L. yang aman untuk perempuan dan kulit yang sensitif,
serta dibuat dengan pelumas bebas gliserin dan paraben yang dirancang
untuk meniru pelumas alami tubuh.
Gliserin yang berasal dari non-sayuran bisa menyebabkan masalah seperti
infeksi jamur, sedangkan paraben sangat terkait dengan masalah
kesehatan. Selain itu kemasan yang dirancang lebih ramah lingkungan dan
mengurangi jejak karbon.
Frenkel percaya bahwa seks yang aman adalah hak asasi dari setiap
manusia, karena itu diperlukan sikap untuk melindungi dan memberdayakan
seksualitas perempuan. Frenkel mulai menyadari pentingnya menggunakan
kondom setelah melihat dampak buruk dari HIV/AIDS bagi perempuan dan
anak-anak ketika ia bekerja di Afrika.
"Tugas saya mendokumentasikan dampak epidemi ini dan setiap harinya
nyawa tak terhitung hilang karena tidak adanya sesuatu yang bisa dibeli
oleh masyarakat untuk memberikan perlindungan," ujar Frenkel, seperti
dikutip dari Greenphropet.com, Selasa (22/3/2011).
Penyakit HIV/AIDS masih menjadi masalah utama di beberapa negara
terutama di sub Sahara Afrika. Dan Frenkel menemukan bahwa kondom
seringkali tidak tersedia di sana, padahal menggunakan kondom merupakan
salah satu bentuk perlindungan terhadap transmisi HIV/AIDS.
Di Afrika, HIV/AIDS merupakan masalah yang tidak bisa dibayangkan.
Sekitar 5.000 transmisi baru terjadi dalam sehari dan 4.000 kematian per
hari, hal ini berarti ada sekitar 22 juta kematian akibat penyakit yang
sebenarnya bisa dicegah dengan perawatan kesehatan reproduksi yang
lebih baik.
Selain menciptakan kondom L. yang ramah terhadap lingkungan dan kaum
perempuan, 'Love begins with L.' juga berusaha memberdayakan jutaan
perempuan muda di Afrika dengan menyediakan alat kontrasepsi gratis dan
pendidikan seks.
sebenernya bingung mau di taro di mana hehehee...kesehatan opo apa
0 komentar:
Post a Comment