Jenis-jenis metode pencegahan HIV


Jenis-jenis metode pencegahan HIV – HIV adalah singkatan dari Human Immunodeficiency Virus yaitu virus yang menyerang sel CD4 dan menjadikannya tempat berkembang biak, kemudian merusaknya sehingga tidak dapat digunakan lagi. Diperlukan waktu yang cukup lama bahkan bertahun-tahun bagi virus HIV untuk menyebabkan AIDS atau HIV positif yang mematikan. Penularan HIV AIDS bisa melalui kontak seksual. Perilaku seksual yang menyimpang memiliki resiko yang sangat tinggi dalam penularan HIV. Selain itu penggunaan jarum suntik atau alat tindik yang telah terkontaminasi dengan penderita HIV juga dapat memicu tertularnya virus ini , Penularan lainnya, dapat melalui transfusi darah dari pendonor yang telah positif mengidap HIV AIDS.
Gejala awal infeksi HIV ditandai dengan demam, sakit tenggorokan, nyeri sendi, dan pembesaran getah bening.  Pada stadium selanjutnya ditandai demam lebih dari 38°C secara berkala atau terus dan menurunnya berat badan. Selain itu timbul Diare mencret yang terus menerus dalam waktu yang lama tanpa sebab yang jelas . Terjadi gangguan saraf yang akan menimbulkan peradangan otak.
Jenis-jenis metode pencegahan HIV
  • Jenis pencegahan non seksual.
Jenis pencegahan non seksual dapat dilakukan dengan mengadakan pemeriksaan donor darah sehingga darah yang bebas HIV . Sterilisasi penggunaan jarum suntik yang sekali pakai.
  • Jenis pencegahan penularan melalui hubungan seksual.
Penyuluhan yang intensif tentang bahaya penyakit HIV AIDS sangat penting. Hindari seks bebas dan narkoba yang akan merusak generasi muda bangsa.

0 komentar:

Post a Comment